Teknik Menulis Cepat!

Berani taruhan dengan saya? Saya yakin dan berani bertaruh, sebagian besar dari Anda yang membaca tulisan ini sering mengalami kejadian seperti ini.

Nulis baru satu kalimat, terhenti dan akhirnya tak berlanjut lagi. Begitu seterusnya hingga negara api menyerang. Sampai akhirnya anda kapok sendiri dan dengan jahat men-judge diri Anda tidak berbakat untuk menulis.

Ingat kata-kata saya :

Jadikan Menulis Sebagai Kegiatan Anda untuk BERSENANG-SENANG!

Tulisan Anda bukan untuk langsung dihakimi dan di edit. Itu adalah kerja otak kiri.

Menulis bekerja dengan cara yang sebaliknya. Kita harus menangkap berbagai imajinasi di dalam pikiran kita dan membuatnya menjadi sebuah tulisan.

Bayangkan bahwa imajinasi adalah seperti burung-burung dalam jumlah banyak yang berterbangan di sekitar kita. Pada saat menulis kita harus menangkap salah satu dari burung-burung tersebut. Pekerjaan ini tidak mudah, terutama bagi orang ber-“otak kiri”.

Dengan demikian pada saat kita melakukan proses kreatif ini, kita harus mengijinkan otak kanan untuk mengambil alih sementara.

Otak kiri mulai mengambil peran saat kita mulai membentuk plot (plot harus logis) dan mulai mengisi kerangka dengan isi cerita serta editing.

Untuk melatih otak kanan Anda saat menulis, Anda bisa bersenang-senang dengan dua teknik yang akan saya bagikan ini

Menulis Buta (Blind Technique Writing)

Untuk menulis buta, yang Anda perlukan hanyalah selembar kertas kosong.

Gunakan itu untuk menutupi layar laptop Anda. Lalu tugas anda menulis tanpa mengedit. Lanjutkan saja tulisan Anda sampai tangan Anda pegal.

Menulis bebas (freewriting)

dapat digunakan untuk melatih otak kanan bekerja dengan luwes. Manfaat dari teknik ini adalah:

  1. Membiarkan otak kanan bekerja terlebih dahulu daripada otak kiri. Dengan demikian kita membiasakan diri mendapat ide tanpa filter dari otak kiri
  2. Menimbulkan reflek menulis (Ingatlah, orang yang latihan beladiri sekian lama akan mempunyai reflek bertarung tanpa berpikir terlebih dahulu apakah harus menangkis atau menendang. Semuanya berjalan otomatis)
  3. Mengatasi writer block
  4. Menggali ide menulis
  5. Dan tentu saja………ini adalah cara penulis bersenang-senang

Langkah-langkah berikut dapat digunakan untuk latihan menulis bebas:

  1. Ambil alat untuk menulis. Bisa pena dan kertas atau laptop
  2. Tetapkan waktu, minimal 10 menit
  3. Dalam waktu yang sudah anda tetapkan, tulislah segala sesuatu yang melintas di pikiran anda. Jangan menghakimi pikiran anda, tulis saja tanpa sensor

Ini adalah contoh hasil saya Menulis Buta dipadukan dengan Menulis Bebas Selama 5 Menit yang saya lakukan:

Hari ini aku bahagia. Entah mengapa namun ini merupakan kegiatan alami yang bisa kulakukan. Pengen tidur. Tapi mata masih melek. Angin . api. Ngantuk dan sedikit haus. Sedikit gila namun akhirnya penuh makna. Ingin emndapatkan hasil terbaik untuk perusahaan. Segera menikah dan membahagiakan orang tua. Asik sih, santai dan sekaligus bisa bersenang-senang. Mbuh. Sing penting iso tenang. Buku selanjutnya udah di depan mata. Menunggu untuk dilaunching. Optimis insyaallah bakal laku besar. Dann itu buat modal nikah. Hahaha. Terdengar konyol tapi asik pas mikirinnya. Aku pun ingin segera membuktikan bahwa dari buku bisa untuk modal buku yang lain. Yaitu buku nikah. Makan. Ayam. Pengen durian. Efek di medan kali ya. Perjalanan jauh itu biasa. Mninggalkan dalam waktu lama itu kadang menyiksa. Aiiih.. Suara motor mengagetkanku. Deruman. Entah apa ini yang kutulis. Mengalir saja tanpa henti. Kamu juga bisa meencobanya dengan teknik ini dan tekik ini ampuh untuk emmbiasakan kita menulis cepat tanpa hambatan. Iya juga sih. Jrang nyoba, tapi sekalinya nyoba rasanya jadi ketagihan. Udah ya. Selamat mencoba gaes..

Selamat mencoba dan selamat bersenang-senang.


Brili Agung Zaky Pradika

  • CEO Inspirator Academy
  • Penulis 40 Buku Fiksi & Nonfiksi.

Udah Siap Nulis Buku ? Order Kitab Penulis Aksara disini>>

gusbanan.net